" Tuhannya Orang Kristen
Telanjang! "
Itulah kalimat yang sering
saya jumpai di beberapa forum debat kusir agama. Kalimat senada yang melecehkan
seorang Yesus Kristus juga sering saya jumpai, misalkan saja, "Tuhan kok gondrong?"
Atau juga foto-foto pelecehan terhadap sosok Yesus, yang kemudian di-tag kesana
kemari untuk kemudian diberi komentar yang melecehkan. Yang sangat saya sesalkan,
bahwa banyak di antara pelecehan itu dilakukan oleh orang-orang muslim.
Saya tegaskan! Perilaku itu
SANGAT TIDAK ISLAMI!
Al Qur'an jelas sekali mengajarkan
kepada manusia, untuk tidak berdebat dengan Non-Muslim, kecuali dengan cara yang
PALING BAIK.
QS Al Ankabuut [29] : 46
"Dan janganlah kamu BERDEBAT dengan Ahli Kitab, kecuali dengan
cara YANG PALING BAIK, kecuali oleh orang-orang zalim di antara mereka. Dan katakanlah
: “Kami beriman kepada apa yang diturunkan (kitab-kitab) kepada kami, dan apa yang
diturunkan( kitab-kitab) kepada kamu. Tuhan kami dan Tuhanmu adalah satu, dan kami
hanya kepada-Nya berserah diri".
Al Qur'an juga secara tegas
melarang umat Islam untuk menghina sesembahan umat lain, bahkan sesembahan yang
paling buruk sekalipun : yaitu berhala orang-orang kafir!
QS Al An'am [6] : 108
“Dan janganlah kamu MEMAKI sesembahan-sesembahan yang mereka sembah
selain Allah, karena mereka nanti akan memaki Allah dengan MELAMPAUI BATAS tanpa
pengetahuan".
Beberapa muslim berdalih
bahwa mereka melakukannya sebagai pembalasan atas dilecehkannya Nabi besar Muhammad
SAW oleh orang-orang Kristen. Akan tetapi apakah benar Islam mengajarkan untuk membalas
dendam?
QS Al-A’raf [7] : 199
“Jadilah PEMAAF dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf, serta JANGAN
PEDULIKAN orang-orang yang bodoh”.
QS As-Syuura [42] : 43
“Tetapi barang siapa BERSABAR dan MEMAAFKAN, sungguh yang demikian
itu yang termasuk perbuatan yang MULIA”.
Lebih jauh lagi, Al Qur'an
menjelaskan perbedaan antara orang-orang beriman dan orang-orang fasik.
QS Ali Imran [3] : 179
“Allah MEMBEDAKAN yang buruk dan baik".
QS As-Sajdah [32] : 18
“TIDAK SAMA orang ber-Iman dengan orang Fasik".
QS Al Hasyr [59] : 20)
“TIDAK SAMA penghuni Surga dan penghuni Neraka."
QS Al Mu'min [40] : 58
“Tidak sama orang BUTA dengan MELIHAT, tidak sama orang beriman yang
BERBUAT BAIK dengan orang yang BERBUAT JAHAT."
Setelah anda memahami ayat-ayat
di atas, saya akan ajak anda untuk mengenal lebih dekat siapa itu Yesus Kristus
yang masih dilecehkan oleh sebagian muslim, yang tentunya mereka tidak berpengetahuan
yang cukup.
Merupakan kebodohan dan sebuah
kedurhakaan yang luar biasa jika seorang muslim menghina dan melecehkan sesosok
Yesus Kristus. Apakah kita tidak menyadari, bahwa Yesus Kristus itu tidak lain dan
tidak bukan adalah Nabi Isa Almasih yang sangat dikasihi Allah dan salah satu Nabi
besar bagi umat Islam?
Ia adalah seorang Nabi dari
kalangan bani Israel, dan menurut naskah-naskah kuno, dikenal dengan nama YOSUA
atau ESAU. Sebuah nama yang umum di kalangan orang-orang Israel pada masa itu. Dalam
bahasa Arab ia dikenal dengan nama ISA. Dalam bahasa Yunani ia dikenal dengan nama
JESUS. Maka dari itu ketika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi YESUS.
Sedangkan nama KRISTUS itu
awanya dari bahasa Ibrani : MASYIAKH, artinya "Yang Diurapi", sebuah gelar
bagi raja-raja Israel. Dalam bahasa Arab menjadi AL MASIH. Dalam bahasa Yunani menjadi
CHRISTOS. Orang Barat menyebutnya CHRIST atau THE MESSIAH. Jika diterjemahkan ke
bahasa Indonesia menjadi KRISTUS.
Itulah mengapa bahwa : YOSUA
MASYIAKH - ISA ALMASIH - JESUS CHRIST - YESUS KRISTUS itu adalah sama!
Yang membedakan adalah cara
pandang Yahudi, Nasrani, dan Muslim dalam memandang figur Yesus Kristus. Jika Yahudi
menganggap Yesus sebagai nabi palsu dan pembohong, Nasrani memandang Yesus sebagai
Anak Tuhan dan (sebagian besar) perwujudan Tuhan, maka Muslim memandang Yesus sebagai
seorang utusan, nabi, dan hamba Allah.
QS Maryam [19] : 30-37
“Berkata Isa: ‘Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al-Kitab
(Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi. Dan Dia menjadikan aku seorang yang
diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat
dan (menunaikan) zakat selama aku hidup, serta berbakti kepada ibuku. Dan Dia tidak
menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan
kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal, dan pada hari aku dibangkitkan
hidup kembali.’ Itulah Isa putera Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar,
yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya. Tidak layak bagi Allah mempunyai
anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata
kepadanya: ‘Jadilah,’ maka jadilah ia. Sesungguhnya Allah adalah Rabbku dan Rabbmu,
maka sembahlah Dia oleh kamu sekalian. Ini adalah jalan yang lurus. Maka berselisihlah
golongan-golongan (yang ada) di antara mereka. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang
kafir pada waktu menyaksikan hari yang besar. ”
Bahkan di dalam Alkitab (Injil)
pun sejalan dengan keyakinan Islam bahwa Yesus hanyalah seorang utusan Allah.
Matius 10:40
"Barangsiapa menyambut kamu, ia menyambut aku, dan barangsiapa
menyambut aku, ia menyambut DIA yang MENGUTUS AKU."
Yohanes 17:3
“Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, SATU-SATUNYA
ALLAH yang benar, dan mengenal YESUS KRISTUS yang telah Engkau UTUS”.
Maka dari itu, setelah anda
semua membaca dan mengerti tentang siapa itu Yesus Kristus atau Isa Almasih, maka
sudah semestinya kita menghentikan segala bentuk pelecehan dan penghinaan seputar
beliau. Bahkan terhadap Tuhan-Tuhan bagi agama lain, sebagaimana telah diajarkan
oleh Allah dalam Al Qur'an. Berhentilah berdebat dengan non-muslim dengan cara yang
tidak baik! Tunjukkan bahwa umat Islam adalah umat yang santun dan cerdas serta
cinta damai! Sayangilah semua umat manusia, dan tentu saja sayangilah dan perlakukan
dengan penuh rasa hormat semua nabi yang pernah diturunkan kepada umat manusia,
tidak terkecuali YESUS KRISTUS alias ISA ALMASIH.. Damai besertanya!
QS Al Baqarah [2] : 136
"Katakanlah (hai orang-orang mukmin): "Kami beriman kepada
Allah dan apa yang diturunkan kepada kami, dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim,
Isma'il, Ishaq, Ya'qub dan anak cucunya, dan apa yang diberikan kepada Musa dan
Isa serta apa yang diberikan kepada nabi-nabi dari Tuhannya. KAMI TIDAK MEMBEDA-BEDAKAN
seorangpun diantara mereka dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar